TEMPO.CO, Jakarta – PT Aero Citra Kargo atau ACK dinilai menerapkan tarif tak wajar dalam pengiriman ekspor benih being lobster atau BBL. Perusahaan tunggal yang diduga ditunjuk sebagai penyedia jasa layanan kargo ini mematok harga Rp 1.800 per ekor.
Penasihat ahli Kementerian Kelautan dan Perikanan pernah mengingatkan kejanggalan tarif kargo kepada Edhy Prabowo. Peringatan diutarakan dalam pertemuan nasional Kementerian Kelautan dan Perikanan di Alana Sentul, Bogor, 22 Oktober lalu.
Penasihat Ahli Menteri Kelautan Perikanan, Effendi Gazali, membenarkan adanya pertemuan tersebut. “Benar,” katanya, Jumat, 27 November 2020. Namun Effendi tak merincikan isi kegiatan itu.
Angka Rp 1.800 yang dinilai terlampau mahal bahkan sudah turun dari tarif sebelumnya. Pada awal masa pembukaan ekspor BBL, ACK mematok harga sampai Rp 2.300 per ekor.
Tarif yang ditetapkan PT ACK kini sembilan kali lipat lebih besar daripada perusahaan lainnya. Sejumlah penyedia layanan serupa menawarkan harga lebih murah, yakni Rp 200 per ekor.
Baca Juga: